• I-Tech
  • Blogger Template Preview

Sekarang saya akan membahas tentang kecurangan atau fraud dalam dunia IT. Seperti biasa, sebelum membahas fraud IT mari kita pelajari tentang fraud terlebih dahulu. Yukk marii!!

Apakah itu fraud?

Ada 3 penjelasan tentang apakah itu fraud. Silahkan dibaca...

  1. Kesengajaan atas salah pernyataan terhadap suatu kebenaran atau keadaan yang disembunyikan dari sebuah fakta material yang dapat mempengaruhi orang lain untuk melakukan perbuatan atau tindakan yang merugikannya, biasanya merupakan kesalahan namun dalam beberapa kasus (khususnya dilakukan secara disengaja) memungkinkan merupakan suatu kejahatan.
  2. penyajian yang salah/keliru (salah pernyataan) yang secara ceroboh/tanpa perhitungan dan tanpa dapat dipercaya kebenarannya berakibat dapat mempengaruhi atau menyebabkan orang lain bertindak atau berbuat.
  3. Suatu kerugian yang timbul sebagai akibat diketahui keterangan atau penyajian yang salah (salah pernyataan), penyembunyian fakta material, atau penyajian yang ceroboh/tanpa perhitungan yang mempengaruhi orang lain untuk berbuat atau bertindak yang merugikannya.

Setelah kita memahami apa itu fraud, kita lihat unsur-unsur fraud dibawah ini.

Unsur-unsur Fraud (Kecurangan)

Dari beberapa definisi atau pengertian Fraud (Kecurangan) di atas, maka tergambarkan bahwa yang dimaksud dengan kecurangan (fraud) adalah sangat luas dan dapat dilihat pada beberapa kategori kecurangan. Namun secara umum, unsur-unsur dari kecurangan (keseluruhan unsur harus ada, jika ada yang tidak ada maka dianggap kecurangan tidak terjadi) adalah:

  • Harus terdapat salah pernyataan (misrepresentation);
  • dari suatu masa lampau (past) atau sekarang (present);
  • fakta bersifat material (material fact);
  • dilakukan secara sengaja atau tanpa perhitungan (make-knowingly or recklessly);
  • dengan maksud (intent) untuk menyebabkan suatu pihak beraksi;
  • Pihak yang dirugikan harus beraksi (acted) terhadap salah pernyataan tersebut (misrepresentation);
  • yang merugikannya (detriment).Kecurangan disini juga termasuk (namun tidak terbatas pada) manipulasi, penyalahgunaan jabatan, penggelapan pajak, pencurian aktiva, dan tindakan buruk lainnya yang dilakukan oleh seseorang yang dapat mengakibatkan kerugian bagi organisasi/perusahaan.

Saya juga agak susah untuk menjelaskan fraud dibidang IT. Tapi saya coba untuk menjelaskan dengan menggunakan contoh.

Ada seseorang atau perusahaan IT merancang suatu proyek yang secara teknis klien menjadi sangat tergantung pada rancangan tersebut. Dimana rancangan tersebut hanya bisa didapat dari perusahaan IT yang bersangkutan dalam pembuatan proyek tersebut.

Apa pendapat anda tentang kasus diatas?

Seperti monopoli terselubung bukan? Klien tidak bisa merancang sendiri dikarenakan rancangan tersebut hanya bisa didapat dari perusahaan tersebut.

Masih kurang contohnya? Ada lagi kok.

Saya akan membahas tentang perusahaan jaringan terbesar yaitu C*S*O (kebayangkan?). Perusahaan ini membuat akademi untuk mendapatkan sertifikasi keahlian agar bisa menggunakan produk-produk yang dijual oleh perusahaan tersebut. Jadi secara jelas bahwa orang-orang yang tidak mendapatkan sertifikasi ini, sangat besar kemungkinannya tidak bisa menggunakan produk-produk yang dijual perusahaan tersebut.

Sekali lagi, apa pendapat anda tentang kasus diatas?

Memang sepintas seperti hanya strategi bisnis bukan? Akan tetapi terdapat fraud disana. Karena setiap perusahaan yang menggunakan produk-produk mereka, mau tidak mau harus mempekerjakan orang yang sudah mempunyai sertifikasi keahlian dari akademi yang mereka buat. Sehingga orang-orang yang mau bekerja diperusahaan yang memakai produk mereka harus mengikuti akademi terlebih dahulu, baru bisa bekerja.

Jadi itulah sedikit gambaran tentang fraud didunia IT. Memang agak sedikit susah untuk dipahami. Karena antara kecurangan dan strategi bisnis hampir tidak ada bedanya.

read more "Kecurangan dalam dunia IT"

Disini saya tidak akan membahas semua pasal dalam UU ITE. Saya hanya akan membahas pasal 28 (itupun hanya ayat 2 nya saja, hehehe) dan disambung dengan Pasal 45 ayat 2. Tapi sebelum masuk ke penjelasan tentang pasal, saya akan menjelaskan sedikit tentang apa itu UU ITE. Yuk ah!

Apa itu UU ITE?

UU ITE atau Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik adalah Undang-undang cyber pertama yang dimiliki oleh Indonesia yang telah disahkan tanggal 25 Maret pada tahun 2008 oleh DPR. Dengan disahkannya UU ITE maka semua transaksi elektronik di Indonesia kini telah memiliki landasan hokum yang jelas.

UU ITE kini menjadi payung hukum tentang Informasi dan dan transaksi elektronik di Indonesia, selain itu UU ITE juga mencakup soal konten dan sanksi terhadap cybercrime yang kini mulai marak terjadi di Indonesia. Dengan adanya UU ITE di Indonesia, maka kini dokument elektronik maupun salinannya bisa menjadi alat bukti di pengadilan.

Ada apa didalam pasal 28 ayat 2 itu?

Dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) pasal 28 ayat 2 berbunyi, “Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

Dan ada apa pula di pasal 45 ayat 2?

Pasal 45 ayat 2 berbunyi, “Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat (1) atau ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).”

1 milyar? Wowww!! Bombastis! Sungguh tidak sedikit uang yang anda keluarkan apabila anda melakukan perbuatan yang menyinggung pasal 28 ayat 2. Seandainya tidak ada didalam Undang-Undang mengenai SARA, saya dengan jelas mengatakan tidak setuju terhadap orang-orang yang menimbulkan permusuhan.

Apakah sudah berjalan dengan baik UU ITE ini (khususnya pasal 28 ayat 2)?

Ternyata tidak semulus yang saya pikir. Masih banyak pernyataan-pernyataan yang menimbulkan SARA (didunia maya tentunya).

Apakah ditindak?

Hampir tidak semua. Bahkan tidak sedikit baik disebuah web atau forum yang terdapat kasus SARA. Memang web ataupun forum itu tidak dibuat secara sengaja untuk ajang konfrontasi tentang SARA. Akan tetapi banyak pengguna yang secara terang-terangan membuka wacana tidak jelas dan berujung SARA (kasian nama baik web dan forumnya).

Jadi menurut saya untuk UU ITE belumlah berjalan dengan sempurna. Karena memang masih banyak pelanggaran-pelanggaran (bukan hanya pasal 28 ayat 2) yang tidak ditindak. Akan tetapi saya menghargai usaha pemerintah untuk membenahi kesemrawutan dunia teknologi di Indonesia. Saya sangat mendukung UU ITE ini, dan mudah-mudahan akan berjalan lebih baik lagi.

read more "Penilaian tentang UU ITE"

Pokok bahasan inilah yang menurut saya sangat menarik. Karena memang saya suka memikirkan apa yang akan terjadi terhadap IT di masa depan. IT berkembang sangat pesat. Jadi? Mari kita membayangkan.

Sebelumnya ada pertanyaan dari orang tanpa nama, apa bukti IT berkembang “pesat” ?

Kita selalu disuguhkan dengan teknologi-teknologi baru tiap tahunnya. Walaupun memang untuk di Indonesia sendiri bisa dibilang “ketinggalan” dibandingkan dengan negara-negara lain (amerika dan konco-konconya itu). Akan tetapi tetap saja di Indonesia sendiri begitu pesat dalam perkembangan teknologi.

Dimasa depan mungkin terdapat teknologi yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya.

KLONING?

Walaupun belum sempurna, bisa saja 10 atau 20 tahun yang akan datang anda dapat melihat kloningan anda sendiri. Hahaha. Saya tidak membayangkan kalo diri saya ada banyak didunia ini.

TELEPORT?

Hahaha. Saya akan selalu menggunakan ini. Tidak perlu naik motor (ban belakang motor saya kempes), naik mobil (sekarang lagi nabung buat beli), naik pesawat (nanti ya kalo bisnis sukses baru bikin perusahaan maskapai penerbangan). Teleport bisa membawamu kemana saja.

ROBOT?

Hmmm. Inilah proyek yang bisa menyaingi kita sebagai manusia. Walaupun memang ada penjelasan dimana robot dibuat untuk membantu manusia. Tapi anda yakin robot akan selalu membantu? Dipukul robot (robot yang gede ya, jgn yang kecil) pasti tak bernyawa anda (dengan keyakinan yang sangat tinggi).

Jadi pada intinya saya yakin bahwa teknologi dimasa depan itu sangatlah memanjakan kita sebagai pengguna teknologi itu sendiri. Sekarang saja saya sudah mulai bisa dibilang ketergantungan terhadap teknologi. Saya pun juga sebenarnya tidak yakin apakah kemampuan saya dibidang IT ini dapat bertahan 10 tahun mendatang. Saya sudah siap untuk belajar dan bekerja lebih keras dan lebih cerdas (kebanyakan dan ya?) untuk mengimbangi perkembangan teknologi. Jadi, apakah anda siap menerima teknologi-teknologi baru tersebut?

read more "Perkiraan perkembangan it di masa depan"

Sebelum saya menilai tentang professional IT, saya akan menjelaskan sedikit tentang apa itu profesional.

Apa itu profesional?

Profesional bisa dibilang adalah kemampuan, keahlian atau keterampilan seseorang dalam bidang tertentu yang ditekuninya sedemikian rupa dalam kurun waktu tertentu yang relatif lama sehingga hasil kerjanya bernilai tinggi dan diakui serta diterima masyarakat. Orang yang tidak mempunyai integritas biasanya tidak profesional. Profesionalisme pada intinya adalah kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar.

profesionalisme di dunia kerja bukan sekedar ditandai oleh penguasaan IPTEK saja, tetapi juga sangat ditentukan oleh cara memanfaatkan IPTEK itu serta tujuan yang dicapai dengan pemanfaatannya. Seorang profesional harus dapat:

1. Memberi makna dan menempatkan IPTEK itu dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi diri sendiri maupun organisasi atau perusahaan dimana ia bekerja serta meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.

2. Mencerminkan sikap dan jati diri tehadap profesinya dengan kesungguhan untuk mendalami, menguasai, menerapkan dan bertanggungjawab atas profesinya.

3. Memiliki sifat intelektual serta mencari dan mempertahankan kebenaran.

4. Mengutamakan dan mendahulukan pelayanan yang maksimal di atas imbalan jasa, tetapi tidak berarti bahwa jasanya diberikan tanpa imbalan.

Dari penjelasan diatas barulah saya bisa menilai bagaimana professional IT itu. Silahkan disimak penilaian saya dibawah ini.

Jadi professional IT bisa dibilang adalah orang yang mempunyai kemampuan, keahlian atau keterampilan dibidang IT (baik itu bahasa pemrograman ataupun jaringan) yang sangat baik sehingga hasil kerjanya dinilai sangat baik dan diakui baik dari perusahaan ataupun orang lain.

Seorang professional IT haruslah mempunyai dasar ilmu yang kuat dalam bidangnya sebagai bagian dari masyarakat, teknologi dan ilmu pengetahuan.

Kenapa harus mempunyai dasar ilmu yang kuat?

Saya mengerti karena mempelajari teori dasar itu sangatlah membosankan. Saya pun mengalaminya. Akan tetapi kita juga tidak boleh mengacuhkannya begitu saja. Kalo yang dasar saja kita tidak tau, bagaimana mau ke tahap pekerja handal? Apalagi professional IT. Jadi pikirkan lagi apabila anda malas belajar teori.

Apakah Teori saja cukup?

TIDAKKK!!!!! (dengan tegas, lantang dan agak sedikit berteriak). Professional IT juga harus menguasai kiat-kiat profesi yang dilakukan berdasakan riset yang dilakukan, bukan hanya sekedar teori dan konsep semata.

Sampai disitu sudah cukup?

BELUMMMM!! (sambil garuk-garuk kepala) Professional IT haruslah mengembangkan kemampuannya secara berkesinambungan. Sehingga kemampuannya tidak hanya di level itu-itu saja. Tetapi selalu ada ilmu baru yang dipelajari. Karena teknologi selalu berkembang dengan pesat sehingga butuh pembelajaran yang bisa dibilang extra.

Setelah penjelasan dan penilaian saya tentang professional IT diatas, apakah anda berminat menjadi professional IT? (Saya bantu menjawab “IYA”) J

read more "Penilaian tentang professional IT"

Pertanyaan ini adalah pertanyaan yang selalu terlintas di pikiran saya. Dan saya juga yakin pertanyaan ini terlintas dipikiran hampir seluruh mahasiswa (khususnya jurusan TI). Mungkin menurut saya bukan hanya sarjana TI saja yang selalu mempertanyakan hal ini, bahkan hampir semua sarjana lulusan bermacam-macam jurusan akan mempertanyakan hal ini.

Persaingan di dunia kerja (khususnya di bidang IT) sangatlah ketat. Tidak cukup jika persiapan anda hanya sebuah gelar sarjana yang di dapat setelah kuliah. Karena dalam kenyataannya, masih banyak gelar-gelar sarjana yg masih tidak bekerja karena mereka kalah bersaing dengan yang lain. Dan tidak sedikit sarjana-sarjana yang bekerja, tidak sesuai dengan jurusan yang diambil saat kuliah dulu. Sehingga saya berpikir bahwa gelar saja itu tidaklah mencukupi sebuah standar untuk anda dapat bekerja sesuai dengan jurusan yang anda ambil dan diperusahaan yang anda inginkan.

Lalu apa yang harus anda lakukan jika gelar sarjana itu tidak cukup?

Pertama, ubahlah cara berpikir anda. Anda harus berpikir bahwa gelar itu tidak membuktikan kemampuan anda sesuai dengan gelar yang anda dapat, sesuai dengan IPK yang anda raih. Tidak sedikit orang yang lulus sarjana akan tetapi kemampuannya sama dengan disaat baru masuk kuliah (asal lulus).

Kedua, ketahui potensi diri. Anda harus dapat mengetahui potensi diri anda yang “sebenarnya”.

Kenapa sebenarnya?

Karena tidak sedikit orang yang mengambil jurusan saat ingin masuk kuliah itu hanya ikut-ikutan saja. Dan juga melihat perkembangan lulusan apa yang dibutuhkan saja tanpa memikirkan potensi dirinya. Sehingga sebagian orang membuang bakatnya begitu saja.

Ketiga, kemampuan. Nilailah kemampuan anda. Belum tentu lulusan mahasiswa jurusan TI dengan IPK yang tinggi bisa mempunyai kemampuan yang dibutuhkan di dunia kerja. Bisa saja mereka hanya 'membeli ijazah', dan juga yang tadi saya jelaskan diatas, “asal lulus”. Oleh karena itu, mulai lah lakukan pembekalan diri, dengan meningkatkan kemampuan kita agar dapat dibedakan dengan sarjana-sarjana TI yang lain.

Apabila saya yang ditanya 'kemana setelah menjadi sarjana IT?'

Sudah jelas bahwa saya akan menggunakan kemampuan saya yang sudah saya asah selama duduk dibangku perkuliahan untuk saya bekerja, ataupun membantu orang yang tidak mengerti TI untuk memahami setidaknya dasar-dasar TI. Karena memang zaman sekarang teknologi itu sangatlah penting. Walaupun memang tidak bisa dipungkiri bahwa jiwa bisnis saya tetap menghiasi, akan tetapi saya tidak akan membuang percuma apa yang saya pelajari selama saya kuliah di jurusan TI.

read more "Kemana setelah menjadi sarjana ti?"

DOS (Disk Operating System)

Disk Operating System (disingkat DOS) adalah keluarga sistem operasi yang digunakan di komputer pribadi. Sekarang, istilah DOS menjadi istilah generik bagi setiap sistem operasi yang dimuat dari perangkat penyimpanan berupa disk saat sistem komputer dinyalakan. Sistem operasi ini merupakan sistem operasi yang menggunakan antarmuka dengan pengguna berbasis teks (text-mode user interface), dengan tanda kesiapan menerima perintah dari pengguna yang disebut dengan prompt. Prompt default yang digunakan dalam DOS adalah nama path ditambah dengan tanda lebih besar (>), seperti C:\>, C:\DOS\ dan lain-lain. Pengguna juga dapat menggunakan simbol prompt lainnya dengan menggunakan perintah PROMPT. Sistem operasi ini juga bersifat single-tasking (hanya dapat menjalankan satu program pada satu waktu saja), menjalankan prosesor pada modus-real (real mode), dan hanya dapat mendukung satu pengguna dalam satu waktu (single user).

Encryption

Penerjemahan data menjadi kode rahasia. Enkripsi adalah cara yang paling efektip untuk memperoleh pengamanan data. Untuk membaca file yang di-enkrip, kita harus mempunyai akses terhadap kata sandi yang memungkinkan kita men-dekrip pesan tersebut. Data yang tidak di-enkrip disebut plain text, sedangkan yang di-enkrip disebut cipher text.

Ping

Packet Internet Groper. adalah sebuah program utilitas yang dapat digunakan untuk memeriksa konektivitas jaringan berbasis teknologi Transmission Control Protocol/Internet Protocol(TCP/IP). Dengan menggunakan utilitas ini, dapat diuji apakah sebuah komputer terhubung dengan komputer lainnya. Hal ini dilakukan dengan mengirim sebuah paket kepada alamat IP yang hendak diujicoba konektivitasnya dan menunggu respon darinya.

TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

Transmission Control Protocol/Internet Protocol adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak(software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP Stack. Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang mengizinkan hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet. Protokol ini juga bersifat routableyang berarti protokol ini cocok untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan keluarga UNIX) untuk membentuk jaringan yang heterogen.

Chat

Layanan percakapan online yang biasa digunakan pengguna Internet untuk berbicara dengan pengguna lain. Untuk bisa menggunakan fasilitas ini biasanya bisa melalui sebuah situs atau dengan meng-install sebuah aplikasi khusus untuk ber-chat-ria. Biasanya layanan ini digunakan untuk ajang kenalan, mencari teman baru, hingga menjadi solusi komunikasi yang murah dan mudah.



sumber http://id.wikipedia.org
sumber http://ilmukomputer.com

read more "5 istilah populer dalam IT"